Kamis, 11 Desember 2025 – Analis Kebijakan Ahli Muda Kesejahteraan Rakyat Non Pelayanan Dasar, Sukaryadi, S.E., bersama tim mewakili Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo Kesra) Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat mengikuti kegiatan Bakti Stunting yang dilaksanakan di Puskesmas Kotaraja, Desa Kotaraja, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, yang merupakan lokus Desa Berdaya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Damayanti Putri, S.E., M.I.P., beserta jajaran perangkat daerah Provinsi NTB dan Kabupaten Lombok Timur.
Acara diawali dengan doa serta sambutan dari Kepala Puskesmas Kotaraja dan Bupati Lombok Timur yang diwakili oleh Kepala Bappeda Kabupaten Lombok Timur. Dalam sambutannya disampaikan bahwa angka stunting di Kabupaten Lombok Timur saat ini masih cukup tinggi, yaitu sebesar 33 persen berdasarkan hasil Survei Status Gizi (SSG) dan 15 persen berdasarkan hasil EPPBGM. Berbagai upaya telah dilakukan dengan melibatkan seluruh sektor, namun angka stunting masih tinggi sehingga dibutuhkan kerja yang lebih keras dan kolaboratif dalam penanganannya.
Selanjutnya dilakukan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Wakil Gubernur NTB, berupa bantuan antropometri kit dari Dinas Kesehatan Provinsi NTB kepada Puskesmas Kotaraja, bantuan LKSA/panti asuhan dan kursi roda dari Dinas Sosial, paket anak stunting dari DP3AP2KB, serta paket keluarga berisiko stunting dari BKOW dan BKKBN.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur NTB menyampaikan bahwa membesarkan anak stunting membutuhkan mental yang kuat serta dukungan dari lingkungan sekitar, baik keluarga, masyarakat, maupun aparat desa. Tidak hanya asupan makanan bergizi yang dibutuhkan, namun juga cinta dan kasih sayang dari keluarga, terutama peran ayah, kakak, adik, kakek, nenek, serta anggota keluarga lainnya.
Wakil Gubernur NTB berharap pemerintah daerah dapat bekerja bersama-sama dalam mengatasi permasalahan yang ada di Kabupaten Lombok Timur, khususnya masalah stunting. Ia mengajak seluruh pihak untuk menyusun langkah dan upaya nyata serta bergerak bersama secara berkelanjutan guna menurunkan angka stunting di Provinsi NTB.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Asisten III Setda Provinsi NTB, Ketua BKOW Provinsi dan Kabupaten Lombok Timur, TP PKK Provinsi dan Kabupaten Lombok Timur, TP Posyandu Provinsi dan Kabupaten Lombok Timur, Bappeda Provinsi dan Kabupaten Lombok Timur, Biro Kesra Provinsi NTB, DPMPD dan Dukcapil Provinsi NTB, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi NTB, Dinas Perikanan Provinsi NTB, Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Dinas Kominfotik Provinsi NTB, jajaran Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Camat Sikur, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Lombok Timur, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat Lombok Timur.
Kegiatan Bakti Stunting ini diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta.
