Mataram, 17 April 2025 — Suasana haru dan penuh kehangatan menyelimuti acara pelepasan purna tugas dua Aparatur Sipil Negara (ASN) Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda NTB, yakni Agus Alwi, M.Pd., dan Theresia Maria Marcus. Kegiatan ini dirangkaikan dengan rapat Persiapan Kegiatan Triwulan III dan berlangsung di ruang rapat utama Biro Kesra.
Dalam sambutannya, Kepala Biro Kesra, Drs. H. Sahnan, M.Pd., menegaskan pentingnya kesiapan mental dalam memasuki masa pensiun. “Ini adalah sunnatullah, masa akan berganti. Jika dijalani dengan ikhlas, akan terasa ringan. Tradisi baik seperti kebersamaan, saling menghargai, dan mengapresiasi harus terus dijaga. Masa pensiun adalah waktu yang lebih longgar untuk keluarga dan ibadah. Semoga Pak Agus dan Ibu Maria dapat memanfaatkannya dengan maksimal. Dan yang terpenting, pensiun dalam keadaan sehat adalah anugerah untuk menyiapkan bekal kematian,” ungkapnya.
Terkait persiapan kegiatan Triwulan III, Karo Kesra menginstruksikan seluruh staf untuk memperkuat prinsip kerja “cek and ricek” serta segera menyelesaikan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab masing-masing.
Agus Alwi, M.Pd., yang mewakili ASN yang purna tugas, menyampaikan kesan dan pesan yang menyentuh. “Alhamdulillah, kami berdua merasa sangat tersanjung. Pensiun itu ada sedihnya, karena setelah puluhan tahun menjalani rutinitas bersama teman-teman, semuanya berubah. Tentu ada dinamika pekerjaan, kadang hal-hal yang kurang menyenangkan terjadi, tapi itu bagian dari proses yang membentuk kita menjadi pribadi yang dewasa dan tangguh,” tuturnya.
Ia juga menitipkan pesan kepada rekan-rekan ASN agar senantiasa menjalani setiap tugas dengan tanggung jawab. “Tugas apapun yang diberikan oleh pimpinan, jalani dengan sungguh-sungguh, karena itu akan menempa kita,” lanjutnya.
Mengakhiri pesannya, Agus Alwi menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh keluarga besar Biro Kesra. “Kami mohon maaf bila selama bertugas ada kekurangan dan kesalahan. Kuatkanlah ingatan jika tentang kebaikan kami, dan lumpuhkanlah ingatan jika tentang kesalahan kami,” tutupnya.
Acara ditutup dengan penyerahan tali asih, doa bersama yang dipimpin oleh Kabag Bina Mental Spiritual, H. Abdul Azis Fahmi, S. Ag., dan foto bersama sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi dan pengabdian kedua ASN tersebut selama bertahun-tahun.
Semoga pengabdian dan jejak kebaikan yang ditinggalkan oleh Bapak Agus Alwi, M.Pd., dan Ibu Theresia Maria Marcus menjadi amal yang tak terputus. Barakallah (PPID Biro Kesra)🤲🙏
